Pengertian, Jenis, Contoh, Persiapan, Pelaksanaan, dan Tindak Lanjut
Pengertian Asesmen Kinerja
Asesmen kinerja adalah penilaian yang dilakukan dengan meminta siswa untuk mendemonstrasikan pengetahuan, keterampilan, dan sikap mereka dalam menyelesaikan tugas atau proyek yang relevan dengan dunia nyata. Asesmen ini bertujuan untuk mengukur kemampuan siswa dalam menerapkan apa yang telah mereka pelajari dan melihat bagaimana mereka dapat menggunakan pengetahuannya untuk menyelesaikan masalah.
Jenis-jenis Asesmen Kinerja
Berikut beberapa jenis asesmen kinerja yang umum digunakan:
- Tugas praktikum: Siswa melakukan percobaan sains atau praktikum di laboratorium.
- Proyek: Siswa mengerjakan proyek jangka panjang yang melibatkan penelitian, pemecahan masalah, dan presentasi.
- Permainan peran: Siswa memerankan situasi tertentu dan dinilai berdasarkan kemampuan mereka dalam berkomunikasi, bekerja sama, dan menyelesaikan masalah.
- Simulasi: Siswa menggunakan simulasi komputer untuk menyelesaikan tugas atau proyek.
- Penampilan: Siswa menampilkan kemampuan mereka dalam seni musik, tari, atau drama.
Contoh Asesmen Kinerja
- Siswa melakukan percobaan untuk menyelidiki fotosintesis dan menulis laporan tentang hasil percobaan mereka.
- Siswa bekerja sama dalam kelompok untuk merancang dan membangun model jembatan dan mempresentasikan hasil mereka kepada kelas.
- Siswa memerankan situasi negosiasi antara dua pihak dan dinilai berdasarkan kemampuan mereka dalam berkomunikasi, bekerja sama, dan mencapai kesepakatan.
- Siswa menggunakan simulasi komputer untuk mengelola bisnis dan dinilai berdasarkan kemampuan mereka dalam membuat keputusan dan memecahkan masalah.
- Siswa memainkan alat musik mereka di depan kelas dan dinilai berdasarkan teknik, musikalitas, dan ekspresi mereka.
Persiapan Asesmen Kinerja
Langkah-langkah persiapan asesmen kinerja meliputi:
- Menentukan tujuan asesmen: Apa yang ingin Anda capai dengan asesmen kinerja ini?
- Memilih jenis asesmen kinerja: Jenis asesmen kinerja apa yang paling sesuai dengan tujuan Anda dan karakteristik siswa?
- Mengembangkan tugas atau proyek yang jelas dan terstruktur.
- Menyusun rubrik penilaian yang berisi kriteria penilaian yang jelas dan terukur.
- Memberikan informasi kepada siswa tentang tugas atau proyek, rubrik penilaian, dan instruksi penilaian.
Pelaksanaan Asesmen Kinerja
Langkah-langkah pelaksanaan asesmen kinerja meliputi:
- Menjelaskan instruksi tugas atau proyek kepada siswa dengan jelas.
- Memastikan siswa memahami tugas atau proyek dan apa yang diharapkan dari mereka.
- Memberikan waktu yang cukup bagi siswa untuk menyelesaikan tugas atau proyek.
- Mengawasi siswa selama pelaksanaan tugas atau proyek.
Tindak Lanjut Asesmen Kinerja
Langkah-langkah tindak lanjut asesmen kinerja meliputi:
- Mengumpulkan hasil karya siswa.
- Menilai hasil karya siswa berdasarkan rubrik penilaian.
- Memberikan umpan balik kepada siswa tentang hasil penilaian mereka.
- Membahas kekuatan dan kelemahan siswa yang terlihat dari hasil karya mereka.
- Membantu siswa dalam mengembangkan rencana untuk memperbaiki kelemahan mereka dan meningkatkan pencapaian belajar mereka.
Tips Melakukan Asesmen Kinerja yang Efektif
- Libatkan siswa dalam proses pengembangan tugas atau proyek.
- Pastikan tugas atau proyek relevan dengan dunia nyata dan menarik bagi siswa.
- Gunakan rubrik penilaian yang jelas dan terukur.
- **Berikan umpan balik yang tepat waktu, spesifik, dapat ditindaklanjuti, berorientasi pada kemajuan, dan menghargai.
- Gunakan hasil asesmen kinerja untuk meningkatkan kualitas pembelajaran.
Asesmen kinerja adalah alat penilaian yang efektif untuk membantu guru dalam menilai kemampuan siswa dalam menerapkan apa yang telah mereka pelajari dan melihat bagaimana mereka dapat menggunakan pengetahuannya untuk menyelesaikan masalah. Dengan melakukan asesmen kinerja secara efektif, guru dapat membantu siswa dalam mencapai potensi belajar mereka yang maksimal.
Kelas 1
SD
Kelas 2
SD
Kelas 3
SD
Kelas 4
SD
Kelas 5
SD
Kelas 6
SD
Kelas 7
SMP
Kelas 8
SMP
Kelas 9
SMP
Kelas 10
SMA
Kelas 11
SMA
Kelas 12
SMA